Doa Bapak


Suatu hari disuatu pagi

sambil menemani beliau makan pagi dengan masakan hasil karyanya, tiba-tiba beliau berkata,

“Bapak doain, besok kalo Dian punya suami. suaminya Dian bisa masak kayak Bapak. biar kalo Dian capek, ada suami Dian yang masakin”

hmm..hmm.. tampak luar aku hanya manggut-manggut.

dalam hati “amiin ya Pak, semoga Dian bisa dapet calon suami kayak gitu, amiin”

sambil mesam mesem..

hahaha

love my father very much.. soooo muchhh :*

-Gendug-

Tangerang, 20/01/2012

SIGN


“Berhentilah yan, jika ada yang kamu suka”

………..heningpasar malam

berfikir dalam pikiran masing-masing

mencari…

….menebak

mengira….

menolak tapi menerima

begitupun sebaliknya

aneh, dan berpikir lagi

nyatakah? iyakah?

rasa itu sudah ku beri titik.

aku tak perlu takut kehilangan

atau bahkan tak dapat

karena ia ada di sana, di ujung sana

entah di mana

tapi tanda dari Mu terus melemah

aku tak tahu pasti

tapi aku tetap menunggu

…….juga terus mencari

………..

Tangerang, 20 Januari 2012

Hai 11 januari..


Rabu, 11 Januari 2012 07:13 pm

Hai 11 januari..

Lama tak menulis, tiba-tiba aku merindukan hal ini. menulis. Walau hanya sedikit bercerita tentang sedikit isi hati. Kalau diingat-ingat tgl 11 januari tahun lalu ada kejadian kebakaran disalah satu Mall di sekitar kawasan kos-kosan ku. Sore itu aku bersama-sama teman kosku datang mengunjungi lokasi kejadian, hanya untuk sekedar melihat-lihat apa yang sedang terjadi. Namun, sesaat kemudian “dreett dreettt” handphone ku bergetar, tanda ada sebuah sms masuk.

Dari seseorang yang belum lama ku kenal. Orang tersebut mengatakan bahwa hari itu adalah hari ulang tahunnya, dan dia meminta ku untuk mengucapkan selamat ulang tahun untuknya. Jujur saja aku aneh sekali waktu itu, karena aku belum lama mengenalnya dan aku baru sekali itu dapat sms dari orang yang sedang berulang tahun untuk dipintakan doa atau selamat. Hehe.. y kemudian aku ucapkan selamat berikut doa untuknya (tulus kok, andai aku tau kalau hari itu ulang tahunnya pasti aku sudah mengucapkan, paling tidak lewat facebook).

Hari ini, 11 januari lagi. Itu berarti udah hampir 1,5 tahun aku sendiri. Kadang aku rindu punya kekasih. Memiliki seseorang yang bisa aku ajak berbagi. Tapi, aku belum siap untuk membuka hati lagi. Entahlah, ada rasa takut dalam hatiku. Aku takut bila disakiti lagi. Padahal ada yang bilang, kalo berani jatuh cinta y harus berani patah hati.. haha taukah kamu kalau patah hati itu sangat menyakitkan? Y sampai sekarang pun aku masih takut. Tp aku sudah memaafkan. Benar, sudah ikhlas. Tapi aku masih mengunci hatiku rapat-rapat. Sampai Allah datangkan yang benar-benar tepat untukku. Itu bukan berarti aku tidak mencari, ya aku pun mencari, namun lebih berhati-hati dan tetapi tetap pada idealisme ku, bahwa harus laki-laki yang mendatangiku terlebih dahulu, bukan aku yang mendatangi mereka. Bukan, tidak bermaksud sombong atau naïf atau sok jual mahal tapi lebih menjaaga harga diri ku sebagai perempuan. Aku tidak peduli, walau orang-orang mungkin saja mengatakan itu kuno. Tapi aku lebih nyaman seperti itu. menunggu.

Continue reading

Konflik Sampit Dalam Perspektif Sosiologi


Manusia diciptakan dengan banyak perbedaan. Setiap individu masing-masing mempunyai sejarah dan karakternya yang unik. Selain itu dalam diri seorang individu masing-masing memiliki nilai-nilai yang memandu perilaku dan pikirannya, sehingga dalam kehidupan bermasyarakatnya peluang untuk terjadi suatu konflik sosial sangatlah besar. Konflik adalah hubungan antara dua pihak atau lebih yang memiliki atau merasa memiliki sasaran-sasaran yang tidak sejalan. Konflik timbul sebagai akibat ketidakseimbangan hubungan (kesenjangan sosial, perbedaan status sosial, akses sumber daya, dan kekuasaan).

Robbin, Myers, dan Stoner memberikan pandangannya mengenai konflik dalam tiga perspektif.

  1. Pandangan Tradisional
  •   Konflik merupakan sesuatu yang negative merugikan dan harus dihindari
  •   Konflik terjadi karena adanya disfungsi komunikasi
  1. Pandangan hubungan manusia (pandangan modern)
  • Konflik dianggap sebagai peristiwa yang wajar terjadi
  •  Sesuatu yang tidak dapat dihindari karena adanya perbedaan pandangan
  1. Pandangan Interaksionis (pandangan modern)
  •  Konflik harus didorong untuk selalu muncul
  •  Konflik perlu dipertahankan sehingga akan ada dinamika

Konflik seringkali berujung pada kekerasan. Kekerasan dapat berupa tindakan, perkataan, sikap, atau berbagai struktur atau system yang menyebabkan kerusakan. Seperti halnya yang terjadi pada kasuk konflik Sampit pada Februari 2001 silam. Konflik ini merupakan konflik perang antar suku Madura dan Dayak (suku asli di wilayah Sampit). Kekerasan, pembantaian, penjarahan, merupakan akibat dari konflik Sampit ini. Continue reading

A documentary of merapi’s eruption on November 2010


Minggu, 07 November 2010                                                                         14:24-15:40 WIB

merapi meletus 2010Menjelang sore di salah satu sudut kabupaten Yogyakarta, Gunung kidul. Aku tak tau pasti berapa jarak antara merapi dengan tempat ku berdiam saat ini. Kemarin, aku baru saja datang ke tanah kelahiran ku ini semenjak awal aku datang di jogja. Ditemani gemuruh merapi ku menulis. Aku tak kuasa menahan setiap tetes air mataku jika sedang mengingat kota yang kutinggalkan kemarin, ya kota Yogyakarta hadiningrat. Aku memang tidak dibesarkan di kota itu, namun semenjak ku kecil aku sangat mencintai kota budaya, kota pelajar, atau kota wisata itu. Sering dahulu sewaktu aku SD atau SMP aku mengarang-ngarang cerita indah tentang jogja kepada teman-teman, padahal jalan-jalan dikota jogja saja tidak pernah. Tapi aku tetap bangga saja menceritakannya.

Setelah ku lolos SNMPTN 2009 kemarin, akhirnya aku berhasil kembali ke tanah kelahiran ku ini untuk menimba ilmu dan berbagai macam pengalaman. Awalnya, aku tidak betah disini. Kehidupan disini begitu asing dimata ku, aku pun baru mengenal kampusku, UNY. Aku masih sangat buta jalan, buta jogja. Tapi seiring berjalannya waktu, aku malah merasa sangat betah dikota budaya ini, banyak teman ku dapat, ya bukan hanya teman, tapi juga sahabat dan seorang kekasih. Orang-orang disini pun begitu ramah, aku pun banyak mengenal keluarga besar ku di sini, mereka baik-baik. Rasa solidaritas yang kuat pun ku rasakan disini. Banyak pengalaman ku dapat, banyak pengetahuan ku dapat, dan banyak-banyak lainnya. Dan semua berubah begitu saja semenjak 26 oktober 2010. Hari itu sang gunung pembelah antara Jogjakarta dan jawa tengah meletus kembali. Saat itu aku tak begitu merespond, karena tak berimbas apa-apa untuk kota jogja ku, khususnya wilayah kost dan kampus.

Continue reading

lepass…


i miss you here…

in my message, in my dialled number, in my received phone, in my soul or my mind…

i miss you here…

in my day, in my morning, my afternoon, evening and the dark of the night even sometimes there’s a light…

how can you make me feel like this??

what’s wrong with you?

and what’s going on with me??

i miss you here Wid…

even you had HURT me so……

 

-Who’s So Miss U-

Yogyakarta,  04-04-2011

PUBLIC TRANSPORTATION “Angkutan Merakyat = Angkutan Umum”


angkutan kotaTransportasi merupakan komponen utama dalam sistem hidup dan kehidupan, sistem pemerintahan, dan sistem kemasyarakatan. Kondisi sosial demografis wilayah memiliki pengaruh terhadap kinerja transportasi di wilayah tersebut. Tingkat kepadatan penduduk akan memiliki pengaruh signifikan terhadap kemampuan transportasi melayani kebutuhan masyarakat. Di perkotaan, kecenderungan yang terjadi adalah meningkatnya jumlah penduduk yang tinggi karena tingkat kelahiran maupun urbanisasi. Tingkat urbanisasi berimplikasi pada semakin padatnya penduduk yang secara langsung maupun tidak langsung mengurangi daya saing dari transportasi wilayah (Susantoro& Parikesit, 2004:14)[1]. Transportasi publik dapat diartikan sebagai angkutan umum, baik orang maupun barang, dan pergerakan dilakukan dengan roda tertentu dengan cara membayar[2].

Angkutan umum, siapa yang tak mengenal angkutan umum di dunia ini. bahkan di seluruh belahan dunia. Segala jenis angkutan umum ada dan memiliki kekhasan juga penggemar-nya masing-masing. Di Indonesia sendiri berbagai angkutan umum dari yang unik sampai yang paling resmi ada atau tersedia. Bila kita berbicara mengenai angkutan umum yang ada di Indonesia, pasti otak kita akan mengarah atau langsung menuju ke “ANGKOT” . angkot ialah singkatan dari angkutan kota. Angkutan kota ini biasanya sangat banyak tersedia di kota-kota besar di Indonesia. seperti di Tangerang, Bogor, Bandung, Depok, Bekasi, Atau Jakarta. Angkot biasanya memiliki bentuk yang mini. Yaitu hanya mobil carry, yang tempat duduknya disusun berhadapan. Sehingga penumpang dapat tertampung banyak. Biasanya jumlah angkot itu sangat banyak di perkotaan, dan tersedia selama 24 jam non stop, di tambah biaya/ongkos pembayarannya yang murah meriah plus bila menunggu angkot di pinggir jalan tak perlu berlama-lama atau takut kehabisan, karena jumlahnya yang sangat banyak.

Continue reading

KEPOMPONG


Dulu kita sahabat
Dengan begitu hangat
Mengalahkan sinar mentari

Dulu kita sahabat
Berteman bagai ulat
Berharap jadi kupu-kupu

Bridge:
Kini kita berjalan berjauh-jauhan
Kau jauhi diriku karena sesuatu
Mungkin ku terlalu bertindak kejauhan
Namun itu karena ku sayang

Reff :
Persahabatan bagai kepompong
Mengubah ulat menjadi kupu-kupu
Persahabatan bagai kepompong
Hal yang tak mudah berubah jadi indah
Persahabatan bagai kepompong
Maklumi teman hadapi perbedaan
Persahabatan bagai kepompong

 

 


sindentosca-kepompong- (iseng2)

GEORG SIMMEL


  • Georg Simmel lahir tahun 1858 di pusat kota Berlin. Ayahnya seorang pedagang Yahudi kaya, yang masuk agama Kristen, dan meninggal ketika Georg masih sangat kecil, dan hubungannya dengan ibunya agak jauh. Sesudah kematian ayahnya, seorang teman keluarga itu diminta untuk menjaga Georg, dan kekayaan berupa uang yang ditinggalkan oleh pengasuhnya itu memungkinkan dia untuk mempertahankan suatu gaya hidup borjuis yang enak, meskipun selama karirnya dia tidak berhasil memperoleh uang.
  • Simmel termasuk penganut sosiologi formal, yaitu lebih menekannkan pada bentuk dan tidak terlalu menekankan pada isi.
  • Bentuk vs Isi:
  • Isi kehidupan sosial meliputi, insting erotic, kepentingan objektif, dorongan agama, bermain, keuntungan, bantuan/interaksi.
  • Bentuk kehidupan sosial meliputi, superioritas(dominasi) dan subordinasi (ketaatan), kompetisi, pembagian kerja, pembentukan partai, solidaritas, dll.
  • Interaksi timbale balik, dalam suatu masyarakat pasti ada interaksi sosial yang terjadi. Sehingga, menghasilkan sosiasi (proses dimana masyarakat itu di bentuk)

Bentuk-bentuk interaksi sosial

  • Sosiabilita, Membicarakan bentuk interaksi, tanpa mempertimbangkan isi. Contoh: silaturahmi dengan rekan kerja, maka yang dibicarakan adalah hal-hal di luar pekerjaan, walaupun sering bertemu di kantor, dan walaupun sebenarnya tidak penting. Atau sekedar hanya berbasa-basi saja.Interaksi tidak terbatas pada masalah praktis sehari-hari.
  • Hubungan seksual, Sebagaimana sosiabilita merupakan bentuk otonom atau bentuk “bermain” dari sosiasi, pacaran adalah bentuk otonom atau “bermain” dari dorongan-dorongan erotic atau insting. Hubungan pacaran ditandai oleh suatu keseimbangan yang harmonis antara kedua ekstrem itu. Masing-masing pihak akan menampilkan perilaku yang merangsang dengan memberikan kesan daya tarik seksual yang ada pada waktu itu, dan sekaligus dengan caranya sendiri menahan untuk berbuat atau menuntut suatu kesungguhan yang tegas. Dengan cara ini mereka bisa menikmati bentuk hubungan seksual yang menarik dan memuaskan diri tanpa memasukkan isi dari hubungan seperti itu.
  • Superordinat dan subordinat (dominasi dan ketaatan), dominasi tidak perlu memperhatikan pentingnya ketaatan. Dalam banyak hal, dominasi memperhitungkan kebutuhan atau keinginan ketaatan, meski hanya bertujuan mengontrol ketaatan. Dalam hal ini, dominasi dipengaruhi oleh ketaatan.
  • Konflik (sebagai salah satu bentuk dari interaksi), pendapat mengenai konflik adalah sesuatu yang “abnormal” dan keduanya merusakkan persatuan kelompok, merupakan pandangan BIAS. Lawan dari persatuan bukanlah konflik, melainkan keterlibatan. Itensitas konflik sering berbanding langsung dengan tingkat solidaritas hubungan itu atau persamaan dalam tidak hanya hubungan-hubungan yang terutama bersifat kompak yang mempunyai beberapa elemen konflik, tetapi juga hubungan-hubungan antagonism dan konflik memiliki beberapa elemen yang mempersatukan. Continue reading

00:15 WIB


pukul 00:15 WIBlilin

hitam pekat warnanya..

tak terjangkau satu inci pun tuk melihat

pekat hitam tak terlihat

satu inci pun tak terlihat

tergopoh cari sedikit cahaya dari layar putih yg ku punya

semburat nur kembali datang

terang yg  seadanya

lanjut ku tulis surat ini

hal sederhana yang dulu pernah kita inginkan

yang mulai di tinggalkan orang-orang

di lupakan karna usang era jaman kala itu

 

01:00 WIB,,

sudah jadi surat ini

tapi urung ku kirimkan

tinggal mencari merpati mana yang mau ku titipkan

 

 

De’ Anisyah, 05 januari 2011